Pengertian Dosa Besar
“Dari Nawwas ibn Sim’an ia berkata: Rasulullah bersabda, “Dan dosa itu ialah sesuatu yang bergetar dalam jiwamu dan engkau tidak suka apabila ada orang yang mengetahuinya.” (HR Muslim)
“Dari Abu Hurairah ra. Rasulullah bersabda, ” Salat lima waktu dan shalat Jumat ke shalat Jumat berikutnya menjadi penghapus dosa kecil yang terjadi di antaranya selama dosa besar tidak dikerjakan.” (HR At Tirmizi).
“Dari Anas ibn Malik ra. katanya Rasulullah saw. pernah menyebutkan dosa-dosa besar atau pernah ditanya orang tentang hal itu. Beliau berkata, “Menyekutukan Allah, membunuh jiwa (manusia) durhaka kepada orangtua. “Setelah itu Beliau berkata, “Akankah saya beritahukana kepadamu dosa-dosa besar yang paling besar?” Beliau melanjutkan, “Perkataan Bohong!” Atau Beliau berkata, “Kesaksian yang dusta.” (HR Bukhari).
“Hadis Abu Hurairah ra. dari Nabi saw. dari Rasulullah saw. Beliau bersabda, “Jauhilah tujuh macam dosa besar yang membinasakan. “Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah apakah ketujuh macam dosa itu? “Beliau menjawab, “Menyekutukan Allah, Sihir, membunuh jiwa manusia yang diharamkan Allah, kecuali dengan hak, memakan riba, memakan harta anak yatim, lari pada saat pertempuran, dan menuduh (berbuat zina) terhadap wanita-wanita mukmin yang selalu menjaga diri dan tidak pernah berpikir (untuk berzina)).” (HR Muttafaqun alaih).
Macam – Macam Dosa Besar
1. Syirik (Menyekutukan Allah SWT)
Diriwayatkan dari Ibnu Mas’ud berkata : Aku bertanya kepada Rasulullah saw, “Dosa apa yang paling besar?’ Beliau saw menjawab, ’Engkau menjadikan tandingan terhadap Allah swt padahal Dia-lah yang telah menciptakanmu.’….” (Muttafaq Alaihi)
(يُرَاءُونَ النَّاسَ وَلا يَذْكُرُونَ اللَّهَ إِلا قَلِيلا (١٤٢
Artinya : “….. mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia. dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali.” (QS. An Nisa : 142)
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya”. (An Nisaa: 48)
“Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga.” (Al Maidah: 72)
2. Berputus Asa dari Mendapatkan Rahmat Allah swt.
“Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.” (Yusuf: 87)
3. Merasa Aman dari Ancaman Allah swt.
“Tiadalah yang merasa aman dari azab Allah kecuali orang-orang yang merugi.” (Al A’raaf: 99)
4. Berbuat Durhaka Kepada Kedua Orang Tua
“Dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka”. (Maryam: 32)
5. Membunuh
“Dan barangsiapa yang membunuh seorang mu’min dengan sengaja, maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya”. (An Nisaa: 93)
6. Menuduh Wanita Baik-baik Berbuat Zina
“Sesungguhnya orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik, yang lengah lagi beriman (berbuat zina), mereka kena la’nat di dunia dan akhirat, dan bagi mereka azab yang besar”. (An Nuur: 23)
7. Memakan Riba
“Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila”. (Al Baqarah: 275)
8. Lari dari Medan Pertempuran
“Barangsiapa yang membelakangi mereka (mundur) di waktu itu, kecuali berbelok untuk (siasat) perang atau hendak menggabungkan diri dengan pasukan yang lain, maka sesungguhnya orang itu kembali dengan membawa kemurkaan dari Allah, dan tempatnya ialah neraka Jahannam. Dan amat buruklah tempat kembalinya”. (Al Anfaal: 16)
9. Memakan Harta Anak Yatim
“Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api sepenuh perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka)”. (An Nisaa: 10)
10. Berbuat Zina
“Barangsiapa yang melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa (nya), (yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu”;. (Al Furqaan: 68-69)
11. Meninggalkan Sholat Wajib
فَخَلَفَ مِنْ بَعْدِهِمْ خَلْفٌ أَضَاعُوا الصَّلَاةَ وَاتَّبَعُوا الشَّهَوَاتِ فَسَوْفَ يَلْقَوْنَ غَيًّا إِلَّا مَنْ تَابَ وَآَمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا
“Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui Al-Ghoyya, kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh.” (QS. Maryam: 59-60)
Ibnu Mas’ud menafsirkan kata ‘ghoyya’ dalam ayat tersebut adalah sungai di Jahannam yang makanannya sangat menjijikkan, yang tempatnya sangat dalam.
12. Memutuskan Tali Silaturahim
Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan dimuka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan Mereka itulah orang-orang yang dila’nati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka” (QS. Muhammad :22-23)
13. Sumpah Palsu
“Sesungguhnya orang-orang yang menukar janji (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari kiamat dan tidak (pula) akan mensucikan mereka. Bagi mereka azab yang pedih.” (Ali Imraan: 77 )
14. Meminum Khamar dan Berjudi
“Sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.” (Al-Ma’idah: 90)
15. Ghibah
“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa, dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu, memakan daging saudaranya yang sudah mati. Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat, lagi Maha Penyayang.” – (QS. Al-Hujurat: 12)
Sumber:
Pendidikan Agama Islam
Lentera Kehidupan
SMA Kelas Xi
http://mediblock.blogspot.co.id/2013/07/10-dosa-besar.html